RSUD Muhammad Sani Karimun Miliki dua Alat Canggih dan Raih Predikat Tingkat Paripurna

IDNPRO.CO, Karimun – RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun secara resmi telah memperoleh predikat akreditasi Tingkat Paripurna dan RSUD ini juga telah memiliki dua alat canggih yakni Alat CT Scan dan Mamografi.

Demikian disampaikan Direktur RSUD Muhammad Sani, Rosdiana, dalam acara peresmian alat CT Scan dan Mamografi, sekaligus syukuran predikat Akreditasi paripurna, Selasa (6/2/2024).

Dikatakan Rosdiana, ini sebagai momen untuk menjalankan dan meningkatkan pelayanan RSUD Muhammad Sani kepada masyarakat Kabupaten Karimun. Alat canggih ini diperoleh dari anggaran dana alokasi khusus tahun 2023. Merupakan komitmen dan kepedulian Bupati Karimun terhadap pelayanan di RSUD Muhammad Sani.

“Kehadiiran dua alat canggih di RSUD Muhammad Sani akan lebih cepat dan tepat serta akurat dalam mendiagnosa berbagai kondisi kesehatan pasien sehingga dapat segera menentukan pengobatan dengan sebaik-baiknya. Kami sangat optimis dengan adanya alat yang canggih bisa memberikan kontribusi yang signifikan dan besar dalam menunjang kualitas dan pelayanan kesehatan di RSUD Muhammad Sani. Untuk diketahui, kata Rosdiana, biaya pembelian kedua alat canggih ini bersumber dari DAK 2023 sebesar Rp 17 miliar,”kata Rosdiana.

Selain itu, tambah Rosdiana, ada 9 Puskesmas juga telah menjalani penilaian akreditasi, 6 Puskemas sudah lulus predikat akreditasi tingkat paripurna dan 3 akreditasi tingkat utama serta 3 lagi sedang dalam proses akreditasi.

“RSUD Muhammad Sani telah mampu membuktikan dengan pencapaian akreditasi tingkat paripurna. Kita mampu dan bisa membuktikan dengan mendapatkan akreditasi tingkat paripurna,”ucapnya

Sementara itu, Bupati Karimun, Aunur Rafiq yang hadir dalam acara syukuran dan peresmian dua alat canggih CT Scan dan Mamografi di RSUD Muhammad Sani menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Direktur dan manajemen RSUD Muhammad Sani.

“Predikat akreditasi tingkat paripurna dan juga sudah bisa menggunakan alat CT Scan dan Mamografi, akan memudahkan dalam mendiagnosa penyakit, tentunya juga pelayanan RSUD Muhammad Sani akan terus meningkat lagi,”ujar Aunur Rafiq.

Dikatakan, Rafiq, bahwa dalam pengadaan alat canggih dengan harga yang mencapai belasan miliar ini tentunya terasa berat jika menggunakan APBD Kabupaten Karimun, maka dicoba diusulkan ke pusat dan Alhamdulillah akhirnya dapat melalui DAK tahun 2023.

“Alhamdulillah, penggunaan alat sudah bisa dilakukan RSUD Muhammad Sani. Dapat membantu masyarakat dalam bidang kesehatan,” kata Aunur Rafiq. (re)

Exit mobile version
https://idnpro.co/