Batam  

Simak Tempat Pendaftaran Program Pertalite Subsidi Untuk Wilayah Kepri

IDNPRO.CO, Batam – Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mengimbau masyarakat Kepulauan Riau (Kepri) untuk segera mendaftarkan kendaraan roda empatnya yang menggunakan bahan bakar Pertalite dalam Program Subsidi Tepat untuk menjamin penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran.

Pertamina membuka posko pengaduan di seluruh SPBU yang ada di Batam, sekaligus melakukan pendataan kendaraan yang menggunakan BBM Pertalite di seluruh wilayah Kepri.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, kami himbau kepada masyarakat/pengguna BBM Pertalite untuk segera mendaftarkan kendaraan roda empatnya pada Program Subsidi Tepat,  di SPBU 14.294.734 di Jalan Hang Tuah, Belian, Batam Kota, Batam, Kepri, Rabu (29/7/2024).

“Posko ini beroperasi melalui situs web Program Subsidi Tepat Pertalite untuk membantu pengendara yang menghadapi kesulitan untuk mendaftar. Ada 37 SPBU di Batam dan 53 SPBU di Kepri,” tambah Satria.

Pengguna Pertalite yang telah melakukan pendaftaran, pencocokan data, dan mendapatkan QR Code sebelum melakukan transaksi di SPBU, lanjutnya.

Selain itu, Satria menjelaskan bahwa pengguna dapat secara mandiri mendaftar untuk Program Subsidi Tepat melalui situs web subsiditepat.mypertamina.id dan Aplikasi MyPertamina.

Dengan komputer, laptop, atau handphone yang terhubung ke internet, pendaftaran dapat dilakukan di mana saja.

Konsumen tetap dapat mengunjungi booth Program Subsidi Tepat di SPBU Pertamina jika ada masalah saat pendaftaran.

“Kami juga telah menyiapkan lokasi booth Program Subsidi Tepat langsung di SPBU. Khusus di Kepri tersedia sebanyak 53 lokasi booth pendaftaran di SPBU Pertamina, booth ini dapat dikunjungi ketika masyarakat mendapati kesulitan atau kendala dalam mendaftar,” kata Satria.

Menurutnya, jika sudah terdaftar maka konsumen dapat menunggu hasil konfirmasi pendaftaran melalui email.

Setelah terkonfirmasi maka konsumen tersebut akan mendapat QR Code, yang dapat disambungkan ke Aplikasi MyPertamina atau dicetak.

“Bagi kendaraan roda empat yang belum memiliki QR Code tetap akan dilayani dan akan diarahkan untuk mendaftar di website subsiditepat.mypertamina.id. Hal ini merupakan pendataan dan diharapkan dapat membantu pemerintah mengetahui pengguna BBM Subsidi,” jelasnya.

Selain itu, melalui pendataan ini, Satria juga berharap dapat meminimalisir indikasi kecurangan atau penyalahgunaan BBM Subsidi di lapangan.

Senada diungkapkan Sales Branch Manager Rayon II Sales Area Kepri, Gilang Hisyam yang mengungkapkan, bahwa booth atau posko pengaduan tersebut beroperasi dari pukul 08.00 pagi hingga pukul 17.00 WIB setiap harinya.

“Posko ini diperuntukan untuk masyarakat yang memang sudah mendaftar namun karena ada sesuatu hal membuat beberapa kendala di proses pendaftarannya, operasinya dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore,” terang Gilang Hisyam.

Disinggung apakah ada pembatasan dalam pembelian BBM Pertalite tersebut, Gilang mengaku tidak ada.

“Terkait informasi adanya pembatasan pembelian pertalite, itu tidak benar, karena memang tidak ada pembatasan,” tehas Gilang.

Dijelaskan Gilang, apabila pengendara roda empat telah mendaftar ini, kemudian akan muncul QR Code atau Barcode. Inilah yang akan ditunjukkan kepada petugas Pertamina saat mengisi pertalite.

“Pendaftaran akan tetap kami layan hingga 30 September 2024 mendatang,” pungkasnya.(yok)

Penulis: YokEditor: Chandra
Exit mobile version
https://idnpro.co/