IDNPRO.CO, Tanjung Pinang – Wakil Gubernur Hj. Marlin Agustina menyampaikan bahwa semenjak di Batam, dia sudah terbiasa mengikuti musrenbang sampai dengan tingkat kelurahan. Dengan mengikuti perkembangan pembangunan sampai dengan tingkat terbawah dirinya bisa mengetahui berbagai masalah-masalah yang ada dari akarnya.
“Di Musrenbang inilah kita tahu permasalahan yang ada disekitar maupun di pemerintah yang kita pimpin ini. Jadi saya sangat bersyukur bisa hadir pada kesempatan ini, dan bisa melihat apa masalah yang tidak terselesaikan. Penyelesaian permasalahan atau program-program itu bisa kita sinergikan. Sinergi antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau,” kata Wagub Marlin saat membuka Musrenbang Kota Tanjungpinang tahun 2021 yang bertemakan “Peningkatan Investasi, Penanggulangan Kemiskinan, dan Reformasi Birokrasi” di Kantor Walikota Tanjungpinang, (18/3).
Dalam paparannya Wagub Marlin menyebutkan jika tema pembangunan Kebijakan RKPD Provinsi Kepulauan Riau tahun 2022 adalah “Peningkatan Ekonomi Melalui Optimalisasi Potensi Daerah dan Pembangunan Infrastruktur Melalui Tata Kelola Pemerintahan yang baik dengan Menjunjung Nilai Budaya Melayu dan Nasional”.
Wagub Marlin menyampaikan sesuai dengan tema RKPD Provinsi Kepri tahun 2022 guna mencapai sinergitas dan dukungan dari pemerintah pusat, baik antara Provinsi dan Kota atau Kabupaten perlu ada beberapa hal diperhatikan dalam penyusunan RKPD tahun 2022 bagi Provinsi maupun Kota.
“Yang perlu kita perhatikan adalah proyeksi makro ekonomi kabupaten/kota untuk tahun 2022. Termasuk capaian ekonomi di tahun 2020 sebagai akibat dari Pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau adalah sebesar 3,7 persen sementara angka kemiskinan ada di angka 6,1 persen dan tingkat kemakmuran terbuka sebesar10,1 persen. Jadi ini tugas kita bersama-sama dalam pemulihan ekonomi”, ucap Wagub Marlin.
Selanjutnya Wagub Marlin mengarahkan tentang arah kebijakan dan prioritas pembangunan Provinsi Kepulauan Riau tahun 2022 agar dapat dijadikan acuan kabupaten maupun kota dalam menyusun RKPD. Yang pertama adalah Pembangunan Manusia yang Berkualitas, Unggul dan Berbudaya. Yang kedua yaitu Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Yang Merata. Yang ketiga Pembangunan Infrastruktur dan Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan, dan yang terkahir adalah Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan Optimal.
Khusus untuk kota Tanjungpinang, menurut Wagub Marlin dalam rangka penyelarasan pembangunan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Di antaranya dengan menetapkan arah pengembangan kawasan Kota Tanjungpinang yang sekarang berstatus Ibukota Provinsi untuk dijadikan wilayah pusat pemerintahan, pendidikan, wisata budaya melayu, dan industri halal.
“Jadi kita sudah ada plot-plotnya, saya dan Gubernur Ansar Ahmad melihat kota Tanjungpinang banyak potensinya seperti itu. Tidak hanya kota Tanjungpinang saja, kabupaten dan kota lainnya pun sudah ada gambaran masing-masing akan dikembangkan seperti apa”, papar Wagub Marlin.
Dalam menyusun program yang nantinya diusulkan di APBD Provinsi Kepri Wagub Marlin mengarahkan agar hendaknya memperhatikan program kegiatan strategis Gubernur dan Wakil Gubernur yaitu antara lain Kartu Kepri Sejahtera, lalu insentif guru SMA/SMK swasta, serta bantuan pakaian anak sekolah.
“Mungkin kita harus melihat kekuatan APBD tetapi ada cara lain untuk mewujudkan ini yaitu melalui CSR-CSR yang bisa kita berdayakan kedepannnya untuk bantuan-bantuan yang saya sebutkan tadi”, kata Wagub Marlin.
Terakhir Wagub Marlin berharap Musrenbang Kota Tanjungpinang ini menjadi sarana untuk memperkuat koordinasi antar perangkat daerah dan juga mengokohkan kolaborasi antara Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
Namun, Wagub Marlin juga mengingatkan tidak semua usulan dan aspirasi dapat diakomodir. Karena saat ini Pemerintah baik pusat sampai tingkat daerah mempunyai prioritas terlebih dahulu untuk memulihkan ekonomi pasca Pandemi Covid-19.
“Pesan saya satu, ada skala-skala prioritas yang harus kita utamakan mengenai pemulihan ekonomi apalagi di masa Pandemi Covid-19 seperti ini, karena itu saya harapkan partisipasi seluruh masyarakat untuk patuh pada protokol kesehatan,” kata Wagub Marlin.
Usai memberikan sambutan Wagub Marlin kemudian membuka secara resmi Musrenbang Kota Tanjungpinang dengan memukul gong didampingi oleh Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma S. IP, Ketua DPRD Hj. Pustoko Weni, Asisten I Setdaprov Kepri Juramadi Esram dan Anggota DPRD Provinsi Kepri Bobby Jayanto.
Tampak juga yang menghadiri pembukaan Musrenbang Kota Tanjungpinang adalah Sekdako Tanjungpinang Teguh Ahmad S, Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang Hendra Jaya, Kadislog Lanud RHF Mayor Kol. Nuryadin, Kadislog Danyonmarharlan Mayor Mar Jarot, dan Kasat Intel Polres Tanjungpinang AKP. Buskardi.(jlu)
