Kapal Sembako Karam di Sungai Siak, Muatannya Dijarah Ribuan Orang

IDNPRO.CO, Pekanbaru – Kapal bermuatan sembako, karam di perairan Sungai Siak, Pekanbaru, Riau, Jumat (15/5). Muatan kapal yang berserakan di sungai dijarah ribuan orang warga sekitar.

Antara melaporkan, sembako yang diangkut oleh kapal motor (KM) Putra Sejahtera 89 itu rencananya menuju Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau. Beruntung, seluruh kru kapal selamat dari kejadian ini.

Pemilik kapal, Hariyanto menaksir nilai kerugian yang dialami akibat insiden tersebut mencapai Rp 4 miliar. “Secara keseluruhan kerugian sekitar Rp 4 miliar,” kata dia.

Kapal kayu ini tenggelam menurut Hariyanto ketika akan berangkat dari pelabuhan rakyat di Kecamatan Limapuluh, pada Jumat, dini hari sekitar pukul 05.30 WIB.

Arus sungai terdalam di Tanah Air itu yang sangat kuat, disebut dia sebagai petaka awal peristiwa tersebut terjadi. “Arusnya sangat kuat, sehingga saat memutar kapal, terbalik langsung karam,” katanya.

Kapal yang mengangkut muatan 80 ton itu dikatakan dia seharusnya berlayar ke Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. Namun nahas, belum lagi berlayar, kapalnya sudah karam dan muatannya tumpah ruah di sungai itu.

Muatan kapal yang dari penuturan dia berisikan biskuit, mi instan, minyak, telur dan lain sebagainya itu dijarah warga di sekitar pelabuhan tempat peristiwa itu terjadi.

Barang atau muatan kapal yang berserakan itu dikatakan dia dipungut warga dengan menggunakan sampan. Bahkan, kata dia, ada juga warga yang mengambilnya dengan cara berenang ke dalam kapal.

“Semua barang dijarah warga, ada sekitar 1.000 hingga 2.000 orang yang ambil, dan saya tidak bisa melarang karena terlalu banyak orang,” kata dia.

Pihak kapal yang karam ini akhirnya dibantu oleh patroli Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) setempat. Komandan KPLP Pekanbaru, Rian Erlindo langsung mengerahkan anggotanya sesaat setelah mendapat laporan kejadian tersebut.

Petugas dari KPLP Pekanbaru setibanya di lokasi, langsung melakukan evakuasi barang-barang dari kapal, sekaligus melakukan pengamanan masyarakat yang menjarah muatan kapal. “Kami halau untuk kembali semua,” kata Rian.

Tak saja itu, petugas KPLP Pekanbaru juga membantu pemilik kapal mengangkat semua muatannya ke darat, dan menimbulkan kembali kapal yang tenggelam tersebut karena hanya terlihat bagian anjungan dan haluannya saja dari atas permukaan air.

“Setelah selesai evakuasi baru langkah selanjutnya kami investigasi,” ujarnya.

Sumber: Antara
Photo: Ilustrasi (istimewa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://idnpro.co/