IDNPRO.CO, Batam- Keysa Nadine Sagita Santoso (13), wakil Indonesia yang merupakan delegasi Indonesia di Festival Budaya dan Warisan Nusantara 2022, akan berlangsung ada 15 – 22 Juni di Malaysia.
Sayangnya, Keysa yang berangkat ke Malaysia membawa nama Kepri tersebut, terancam akan berangkat sendirian tanpa pendampingan dari Sagita sang ibunda lantaran terkendala masalah biaya.
Padahal, sebagai seorang ibu, dia sangat ingin sekali mendampingi putri kecilnya yang saat ini masih duduk di bangku Sekolah Dasar bertanding di negeri orang.
Paling tidak, diusianya yang masih belia, sang buah hati bakal sangat membutuhkan segala kebutuhan yang diperlukan selama putrinya itu bertanding.
Namun, dikarenakan keterbatasan dana yang ia miliki, konsekuensinya dia pun terpaksa harus mengikhlaskan putri satu-satunya itu bertanding di negara lain dengan hanya ditemani oleh seorang coach (pelatih).
Sagita mengaku miris, karena harus berjuang dengan membawa nama daerah tempat tinggalnya, namun Sagita harus bekerja ekstra keras kesana kemari dalam mengikuti sebuah kompetisi, tanpa adanya dukungan financial dari daerah yang diwakilinya.
Pada kesempatan ini, kantor Imigrasi kelas I Khusus Batam merespon untuk turut membantu dengan melakukan aksi simpatik untuk putri ibu Sagita. (*/hel)