IDNPRO.CO, JAKARTA – Orang yang mengidap penyakit asam urat harus memerhatikan asupan makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Pasalnya, ada sejumlah makanan yang pantang untuk dikonsumsi, salah satunya buah-buahan.
Penyakit asam urat, atau dikenal dengan istilah gout, adalah peradangan sendi yang disebabkan oleh penumpukan senyawa asam urat (uric acid) di jaringan persendian. Senyawa asam urat ini merupakan hasil produk sampingan metabolisme purin. Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung purin dapat meningkatkan jumlah kadar asam urat di dalam tubuh dan memicu gout.
Purin dapat ditemukan pada makanan seperti daging merah, jeroan, dan beberapa makanan laut. Namun, buah-buahan yang mengandung fruktosa tinggi juga bisa menyebabkan peningkatan kadar purin dalam tubuh.
Hal ini dikarenakan ketika memproses fruktosa, tubuh akan melepaskan purin, yang kemudian akan dipecah lagi sehingga menghasilkan produk sampingan berupa senyawa asam urat. Dengan demikian, semakin sering mengonsumsi buah tinggi fruktosa dapat memperburuk kondisi pengidap penyakit asam urat.
Buah yang Pantang Dikonsumsi Pengidap Penyakit Asam Urat
Lalu, apa saja buah yang tidak boleh dimakan pengidap penyakit asam urat? Dikutip dari berbagai sumber, berikut pembahasannya.
1. Nangka
Nangka adalah buah yang kerap dikonsumsi oleh orang yang menjalani diet plant-based lantaran teksturnya yang mirip dengan daging. Namun, nangka ternyata termasuk rajanya buah tinggi fruktosa.
Per 100 gram buah nangka bisa mengandung sekitar 15,2 gram fruktosa. Dikutip dari laman MedicineNet, jumlah fruktosa harian yang aman bagi kesehatan berkisar antara 0-80 gram.
2. Apel
Pengidap penyakit asam urat disarankan untuk membatasi konsumsi buah apel. Pasalnya, apel termasuk buah yang mengandung fruktosa tinggi. Satu buah apel dengan berat 100 gram bisa mengandung sekitar 5,9 gram fruktosa. Sementara, apel yang beratnya mencapai 150 gram bisa mengandung hingga 8,9 gram fruktosa.
3. Buah Pir
Pir juga termasuk buah yang tidak boleh terlalu sering dimakan pengidap penyakit asam urat. Per 100 gram buah pir mengandung sekitar 6,4 gram fruktosa. Terlalu sering mengonsumsi buah pir juga dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kembung atau diare.
4. Semangka
Pengidap penyakit asam urat juga harus mengurangi konsumsi semangka. Sebab, per 100 gram buah semangka mengandung sekitar 3,36 gram fruktosa. Semangka juga mengandung likopen yang jika dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan mual, muntah, serta diare.
5. Mangga
Buah lain yang harus dibatasi konsumsinya oleh pengidap penyakit asam urat adalah mangga. Meski lezat dan kaya akan vitamin, mangga juga mengandung sekitar 4,68 fruktosa per 100 gramnya.
Terlalu sering makan mangga juga bisa memicu sejumlah gangguan kesehatan, mulai dari kembung, diare, nyeri perut bagian atas, tukak saluran pencernaan, hingga infeksi perut. (*/Del)
Sumber: detikcom
