BP Batam Ambil Alih Pengoperasian SPAM dari PT ATB

IDNPRO.CO, Batam – Badan Pengusahaan (BP) Batam bakal mengambil alih pengoperasian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Batam.

Rencana ini muncul pascaberakhirnya Perjanjian Konsesi Pengelolaan Air Bersih dengan PT Adhya Tirta Batam (ATB).

Kerja sama antara BP Batam dan PT ATB telah dimulai sejak tahun 1995. Perjanjian tersebut harus berakhir pada tanggal 14 November 2020.

Untuk tetap menjaga kuantitas dan kualitas pelayanan air minum di Batam, kedua belah pihak telah melakukan pertemuan dan pembahasan yang intensif.

Keduanya sepakat menempatkan kepentingan masyarakat Batam sebagai prioritas utama dalam proses pengambilalihan ini.

Kedua belah pihak juga sepakat untuk menaati perjanjian kerja sama tersebut, dan akan mengakhiri kerja sama dimaksud pada tanggal 14 November 2020.

“Agar pengakhiran tersebut dapat berjalan dengan lancar, maka BP Batam dan PT ATB sepakat untuk membentuk tim guna kepentingan dimaksud,” tulis BP Batam dalam siaran persnya, Selasa (28/4).

Sehubungan dengan itu, PT ATB juga telah menyepakati kesediaan untuk memberikan akses seluas-luasnya kepada BP Batam, terhitung sejak tanggal 15 Mei 2020.

Itu untuk menjalankan proses persiapan pelaksanaan pengakhiran secara profesional, seksama, cepat, akurat dan akuntabel serta orientasi pengenalan dan transfer knowledge pengoperasian sistem SPAM.

Sesuai dengan perjanjian kedua belah pihak, PT ATB akan menyerahkan kepada BP Batam berupa data dan daftar aset SPAM (intagible asset) serta fisik aset SPAM yang dibeli/diperoleh selama masa konsesi 25 tahun.

PT ATB juga akan menyerahkan akses seluas-luasnya terhadap fasilitas dan dokumen (hardcopy dan softcopy) yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan pengakhiran.

Itu terdiri dari tahap orientasi, pelatihan, inspeksi, inventarisasi dan audit dengan maksud memastikan jasa pelayanan yang telah dilakukan sesuai dengan ketentuan perjanjian;

Tahapan-tahapan dalam pengakhiran ini telah dilakukan secara intensif dengan tahapan sebagai berikut:

a. Bulan April 2020, tahap Konsolidasi.

b. 15 Mei 2020, mulai memasuki dalam operasional SPAM dan data-data karyawan yang ada, serta Tahap Pendataan Aset.

c. Juni 2020, tahap transfer data pelanggan.

d. Agustus 2020, tahap perekrutan karyawan (karyawan PT ATB diprioritaskan untuk melamar ke BP Batam, dan proses seleksi juga dilaksanakan di bulan Agustus 2020).

e. September 2020, Sosialisasi ke pelanggan

f. Oktober 2020, Tahap Peralihan Status Aset dengan Pencatatan Aset SPAM sebagai BMN.

g. 14 November 2020, Tahap Pengakhiran Konsesi, Serah Terima Sistem Pengelolaan Air Minum dari PT ATB ke BP Batam.

Untuk itu, dalam rangka menjamin kualitas yang tinggi dalam pelayanan ke depan, BP Batam telah melakukan persiapan pengoperasian SPAM Batam.

Hal ini melibatkan beberapa tenaga profesional yang memiliki kapasitas dan kemampuan/kualifikasi keahlian, serta pengalaman manajerial dalam pengoperasian SPAM.

Tim tersebut dijelaskan BP Batam mempunyai tugas dalam beberapa bidang. Seperti bidang Operasional, Produksi, Distribusi, Manajemen Pelanggan, Sumber Daya Manusia dan Legal, Keuangan dan Akunting, serta Billing dan IT.

“Demikian kami sampaikan informasi terkait rencana pengakhiran konsesi antara BP Batam dan PT ATB. Tahapan ini telah diatur dalam perjanjian dan kedua belah pihak selalu menempatkan pelayanan kepada pelanggan sebagai prioritas utama,” demikian BP Batam menjelaskan. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://idnpro.co/