IDNPRO.CO, Batam – Polda Kepri melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah pasar di kawasan Nagoya dan Jodoh, Kota Batam, Senin (18/5).
Sidak pasar ini dilaksanakan guna mengecek harga sejumlah bahan pokok di Batam, menjelang Idul Fitri 1441 Hijriah mendatang.
Sidak ini dipimpin Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Kepri, AKBP Tidar bersama Disperindag dan instansi terkait lainnya.
Harga sejumlah bahan pokok yang dicek yakni beras, gula, bawang merah, cabai, telur, minyak, daging sapi segar, dan ayam.
AKBP Tidar mengatakan stabilitas harga bahan pokok di pasaran masih relatif normal. Tak terjadi peningkatan harga yang signifikan.
“Di pasar Jodoh harga masih normal, penjual juga toleransi,” kata Tidar.
Sedangkan di lokasi sidak ke dua yakni di gudang distributor daging sapi beku dan ayam, ketersediaannya kata dia cukup untuk 3 bulan kedepan.
“Kita melihat ketersediaan daging beku sapi dan ayam 3 bulan kedepan masih normal,” terangnya.
Kenaikan harga justru terjadi pada cabai. Kenaikan ini dikatakan Tidar mengalami kenaikan dari minggu lalu sebesar Rp 15 ribu.
”Minggu kemarin di kisaran Rp 15 ribu, sekarang Rp 30 ribu karena banyak permintaan yang signifikan, jadinya harga cabai sedikit mengalami kenaikan,” jelasnya.
Disamping stabilitas harga, pihaknya juga memantau sekaligus menjamin pendistribusian bahan pokok ini. “Kita jamin tidak ada masalah, akan terus kita pantau,” tambahnya.
Sementara, untuk bahan pokok yang tidak terjadi kenaikan harga signifikan menurut dia adalah gula dan bawang. Persediannya pun disebut dia masih mencukupi untuk 2 bulan kedepan.
Sejauh ini kata dia ketersediaan bahan pokok masih dalam harga stabil, dan pendistribusiannya pun lancar.
“Menjelang Idul Fitri kita pastikan stok aman,” sambungnya.
Sidak pasar ini dikatakan Tidar akan terus dilakukan secara berkelanjutan. ”Kita lakukan terus pemantauan, dan ini akan berkelanjutan,” pungkasnya. (pbt)
